Lagi-lagi Capcom berhasil menyajikan game horor yang benar-benar menakutkan.
(Direview menggunakan PC WIndows)
Saya punya pengalaman bermain seri Resident Evil yang menyeramkan ketika dahulu. Bagi yang mungkin tidak tahu, Resident Evil pertama kali menunjukkan keseramannya karena adegan anjing melompat di seri pertama mereka. Dan hal itu menjadikan game ini benar-benar game yang menakutkan untuk saya waktu itu. Tapi seiring berjalannya waktu, game ini seperti kehilangan rasa “horor”-nya dan lebih banyak ke adegan action-nya.
Resident Evil VII menandakan kembalinya cita rasa Capcom dalam berurusan dengan rasa “horor”-nya. Di seri tersebut kalian akan merasakan kembali pengalaman bermain horor yang menakutkan seperti adanya penampakan hantu saat kalian bermain di saat tertentu dan juga adanya suara-suara yang membuat jantung kalian secara tidak sengaja berdenyut kencang.
DI Resident Evil 2 Remake ini, Capcom benar-benar menunjukkan bagaimana seharusnya game horor itu dibuat. Perasaan dikejar oleh zombie, maupun licker yang secara tiba-tiba loncat akan membuat kalian merasa yakin bahwa game ini bisa menjadi The Next Game of The Year. Selain rasa horor, banyak aspek yang juga di bangkitkan kembali oleh Capcom. Seperti dari segi grafis, pengisi suara, model zombie, dan juga penamaan senjata berdasarkan pembuatnya.
Grafik
Capcom benar-benar merubah total beberapa bagian dari Resident Evil 2 Remake. Seperti misalnya posisi toko senjata Kendo yang seharusnya berada diawal game ketika di PlayStation 1 dulu, yang sekarang berada agak sedikit ke tengah-tengah permainan. Toko yang tadinya kecil dan hanya berisikan beberapa barang saja, kini disulap menjadi sesuatu yang sangat menyeramkan dan menunjukkan bahwa di kota tersebut sedang ada bencana. Selain itu perubahan pada kantor polisi kota Raccoon juga disulap menjadi sesuatu yang menunjukkan sisi horornya. Beberapa ruanganyang tadinya tidak begitu menyeramkan, berubah menjadi ruangan yang dimana kalian tidak ingin berlama-lama di ruangan itu. Hal lain yang menjadikan grafik game ini menakjubkan adalah transisi ketika cutscene dan game hampir tidak terlihat. Hal ini membuat saya semakin yakin bahwa Capcom akan membuat seri Remake lainnya.
Gameplay
Resident Evil 2 pertama kali dirilis pada tahun 1998 untuk konsol PlayStation 1. Sejak saat itu, Capcom merilis kembali untuk konsol-konsol lainnya dengan grafik yang jauh lebih baik apabila dibandingkan dengan yang original. Di Resident Evil 2 ini kalian akan bermain sebagai Leon Scott Kennedy atau Claire Redfield.
Kedua karakter tersebut memiliki alur cerita yang bisa dibilang hampir mirip dimana mereka diharuskan bertahan hidup dan keluar dari kota Raccoon. Setiap karakter yang kalian pilih, kalian akan dipertemukan dengan beberapa karakter yang bisa menolong kalian maupun tidak. Selain keluar dari kota Raccoon, secara tidak sengaja kalian akan tahu mengapa kota Raccoon bisa terjangkiti oleh virus dan berubah menjadi zombie. Bagi yang pernah memainkan seri ini di PlayStation 1, sudah dipastikan kalian akan mengerti apa yang sedang terjadi di kota tersebut. Tapi di Remake ini, Capcom menyajikan sesuatu untuk mengingatkan kalian kembali dan juga memberikan pengalaman bermain Resident Evil 2 yang baru.
Resident Evil 2 Remake ini benar-benar membuat kalian berpikir dua kali untuk menghabiskan peluru kalian untuk melawan musuh tertentu. Walaupun kalian bermain mode Standard, bisa dipastikan kalian akan menemukan beberapa posisi dimana kalian merasa kesulitan. Baik dari segi peluru, maupun dari segi Healing Items. Hal ini tentu saja membuat saya pribadi frustasi. Karena mau tidak mau kalian harus mengulang dari posisi yang lebih jauh untuk menyimpan barang-barang tersebut. Tapi ketika kalian berhasil mengalahkan boss ataupun licker tanpa menghabiskan satu buah Healing Item, dipastikan kalian akan memiliki kepuasan sendiri. Tapi apabila kalian mencintai tantangan, Capcom sudah menyiapkan mode Hardcore untuk kalian yang memang pintar dalam urusan bertahan hidup. Pastikan juga kalian mulai lari apabila kalian mendengar langkah kaki dari Tyrant dan juga Background Music sudah berubah menjadi mencekam. Karena apabila kalian tidak memiliki Defensive Items seperti pisau, atau granat, dipastikan kalian akan langsung mati apabila tertangkap oleh Tyrant. Bagi yang mungkin belum tahu, Tyrant alias Mr. X adalah monster buatan Umbrella dan Tyrant di kirimkan ke Raccoon untuk menghilangkan semua saksi atas kejadian yang terjadi di Raccoon.
Dari segi alur cerita, ketika saya membandingkan dengan di seri PlayStation 1, versi Remake ini memberikan pengalaman bermain yang benar-benar baru. Beberapa adegan dibuat ulang dengan keadaan yang jauh lebih bagus dan juga lebih emosional. Seperti halnya ketika Sherry berpisah dengan Claire dan Claire benar-benar menunjukkan kekesalannya ke kepala operasional polisi. Selain itu adegan Leon yang menahan Ada ketika ingin jatuh menjadi lebih dramatis dan ini menjadi hal yang bisa dibilang cukup emosional.
Kesimpulan
Score 9/10
Resident Evil 2 Remake ini merupakan seri yang benar-benar baru. Capcom berhasil dalam membangkitkan kembali seri yang dulunya pernah sukses di era 90-an. Perpaduan grafis yang bagus dan juga gameplay bertahan hidup menjadikan game ini kembali menjadi game horor yang sangat dinantikan bagi pemain. Dimana pemain diharuskan untuk bermain dengan pikirannya untuk melewati posisi tertentu. Walaupun tidak sedikit ada bagian dimana kalian akan merasa frustasi dengan beberapa posisi seperti adanya perpaduan antara Licker dan juga Licker. Tapi hal itu juga menambah rasa pengalaman bermain yang berbeda dengan seri-seri sebelumnya.