Jakarta, 5 Agustus 2025 – Komunitas Mobile Legends Indonesia dikejutkan oleh kabar resmi keluarnya Schevenko “Skylar” David Tendean dari Team RRQ. Pengumuman ini disampaikan langsung melalui video farewell di kanal YouTube RRQ, dan langsung memicu banyak reaksi dari para fans serta pelaku esports tanah air. Langkah ini menjadi penanda berakhirnya perjalanan panjang Skylar bersama sang Raja, tim yang membesarkan namanya dan membawa kariernya ke level tertinggi.
Perjalanan dan Profil Singkat Skylar
Skylar memulai karier profesional di skena MDL Indonesia bersama RRQ Sena. Bakatnya yang menonjol membuat RRQ mempromosikannya ke RRQ Hoshi di MPL Indonesia Season 7. Sejak saat itu, Skylar identik sebagai gold laner RRQ yang punya mekanik tajam dan insting menyerang luar biasa. Ia juga menjadi salah satu ikon RRQ di era modern, dan namanya kerap diperbincangkan berkat aksi-aksi clutch di laga-laga krusial.
Daya Jual Skylar Melejit lewat Party Anomali dan Push Rank Kompetitif
Selain karena prestasi di scene profesional, daya jual Skylar sebagai pro player juga meroket sejak ia aktif membangun personal branding lewat Party Anomali—konten push rank kompetitif yang viral di kalangan pecinta Mobile Legends. Kehadiran Skylar di Party Anomali bukan sekadar hiburan, melainkan etalase kemampuan mekanik dan komunikasi tim di ranah kompetitif non-turnamen.
- Live stream Party Anomali Skylar kerap menembus 500 ribu hingga 1 juta views per episode, memperlihatkan loyalitas fans dan daya tarik Skylar di luar turnamen resmi.
- Dalam Party Anomali, Skylar menampilkan gameplay marksman agresif, decision making tajam, serta chemistry dengan bintang MPL lain. Aksi clutch dan rotasi cepat di mode ranked membuktikan bahwa performa Skylar tetap tajam kapan saja.
Faktor Penguat Brand Skylar | Dampak Bagi Karier dan Daya Jual |
---|---|
Eksposur besar di publik & media | Mendongkrak kepercayaan sponsor & minat tim besar. |
Interaksi langsung dengan fans | Reputasi sebagai figur esports yang relatable & rendah hati. |
Konten kompetitif (Party Anomali) | Membuktikan skill-nya tetap prima, jadi buruan roster. |
Eksposur dari Party Anomali dan performa konsisten di mode ranked inilah yang membuat Skylar tak hanya menarik di mata fans, tapi juga jadi incaran serius tim-tim besar yang membutuhkan gold laner dengan mental baja dan daya jual tinggi di industri esports tanah air.
- Juara MPL Indonesia Season 9: Skylar tampil gemilang dan bahkan mencatatkan 100% win rate menggunakan hero Brody (9–0), sebuah rekor luar biasa.
- Runner-Up MPL ID Season 10: Hampir membawa RRQ juara back to back, Skylar tetap jadi pemain kunci sepanjang musim.
- Juara MPL ID Season 14: Menjadi salah satu pemain paling konsisten dalam roster RRQ, membawa pulang trofi ke-4 RRQ di MPL ID.
- Top 3 M4 World Championship: Kontribusi besarnya mengantarkan RRQ hingga ke semifinal dunia.
- Statistik individu: Paling banyak kill di MPL S12 (210 kill), damage per minute tertinggi di M4 (3921 dpm), serta konsisten jadi MVP di banyak laga penting.
Tidak hanya soal piala, Skylar juga dikenal sebagai pemain yang mampu mengangkat moral tim. Beberapa momen comeback RRQ di playoff tak lepas dari permainan agresif serta ketenangan Skylar di gold lane.
Video Farewell: Penuh Emosi dan Kenangan
Dalam video perpisahan, Skylar duduk di “kursi keramat”—simbol tradisi pelepasan pemain di RRQ. Ia menceritakan betapa besar rasa terima kasihnya pada manajemen, para senior seperti R7 dan VYN, serta seluruh fans RRQ yang selalu mendukung kariernya sejak awal. Skylar juga menyinggung momen-momen manis, seperti pertama kali promosi ke MPL dan meraih gelar pertamanya, hingga pahitnya gagal back to back juara.
“Terima kasih semuanya yang sudah mendukung saya dari awal sampai titik ini… Jadi saya, Skylar, pamit.”
Ucapan itu menutup babak kariernya bersama RRQ dengan penuh haru.
Alasan Perpisahan: Rehat dan Pencarian Tantangan Baru
Keluarnya Skylar sebenarnya sudah tercium sejak ia mengambil jeda di MPL Season 15. Saat itu, Skylar memang menyatakan ingin fokus pada kehidupan pribadi, termasuk rencana pernikahan. Namun, setelah masa rehat, keputusan RRQ dan Skylar resmi berpisah pada awal Agustus 2025. Banyak yang menduga ini bagian dari restrukturisasi tim jelang MPL ID Season 16.
Skylar sendiri mengaku bahwa sudah ada tim baru yang menawarkan trial dan kesempatan untuk membuktikan diri kembali di pentas tertinggi. Ini menjadi tanda bahwa ia masih punya motivasi besar untuk berkompetisi dan memburu gelar baru di luar RRQ.
Isu Transfer: ONIC Esports Jadi Tujuan Utama?
Setelah pengumuman resmi keluarnya Skylar, rumor soal kemana ia akan berlabuh langsung beredar. Nama ONIC Esports menjadi tim yang paling santer dikaitkan dengan Skylar. Hal ini tidak lepas dari kebutuhan ONIC akan gold laner baru yang berpengalaman, apalagi jelang musim baru. Meski belum ada pengumuman resmi baik dari ONIC maupun Skylar, banyak analis dan fans yakin bahwa Skylar akan memperkuat ONIC di MPL ID Season 16.
Selain ONIC, beberapa tim MPL lain juga dikabarkan tertarik mendatangkan Skylar. Namun, hingga artikel ini ditulis, belum ada konfirmasi pasti soal tujuan berikutnya. Yang jelas, manapun tim yang berhasil mengamankan jasanya akan mendapat pemain bertalenta dengan pengalaman segudang dan mental juara.
Kekhawatiran Netizen Soal Kepindahan Skylar ke ONIC
Rumor kepindahan Skylar ke ONIC Esports memang menjadi angin segar bagi penggemar yang ingin melihatnya tetap berlaga di level tertinggi. Namun, di balik euforia, muncul pula kekhawatiran dari netizen, terutama mereka yang mengikuti perjalanan Albert—eks jungler RRQ yang sempat merasakan dicadangkan saat bergabung dengan ONIC.
Banyak komentar di media sosial menyoroti kemungkinan Skylar mengalami nasib serupa jika ia benar-benar berlabuh ke ONIC. Sejumlah fans khawatir, rotasi internal dan kompetisi di ONIC yang sangat ketat bisa membuat Skylar harus berjuang ekstra keras untuk mengamankan posisi utama. Pengalaman Albert, yang pernah menjadi bintang RRQ lalu harus menepi saat berseragam ONIC, dijadikan acuan sekaligus peringatan bagi Skylar dan para penggemarnya.
Aspek Kekhawatiran | Reaksi & Opini Netizen |
---|---|
Kestabilan posisi utama | Takut Skylar dicadangkan jika performa menurun atau kalah saing. |
Dinamika roster & adaptasi | Kompetisi internal ONIC sangat ketat, adaptasi pemain baru tak selalu mulus. |
Nasib serupa dengan Albert | Fans membandingkan langsung, berharap Skylar tidak mengulang kisah Albert. |
Meski begitu, ada juga optimisme bahwa Skylar punya mental lebih matang dan karakter kuat, sehingga siap menghadapi tantangan apapun di tim manapun, termasuk ONIC. Namun, wajar bila kekhawatiran ini muncul, mengingat sejarah dan ekspektasi besar yang melekat pada bintang muda seperti Skylar.
Legacy Seorang Skylar di Kancah Mobile Legends Indonesia
Dengan berakhirnya era Skylar di RRQ, Mobile Legends Indonesia kehilangan salah satu gold laner paling berpengaruh dalam lima tahun terakhir. Dari remaja penuh mimpi di MDL hingga jadi juara di MPL, Skylar telah menorehkan jejak yang tidak mudah dilupakan. Perjalanan kariernya masih panjang dan publik kini menantikan kejutan-kejutan baru di babak selanjutnya.
Team GameFever.co.id akan terus memantau perkembangan transfer Skylar dan siap memberikan update begitu ada kabar resmi tentang tim barunya. Satu yang pasti, Skylar akan tetap menjadi nama besar dalam sejarah esports Indonesia.